John Tunney Kecerobohan dalam operasi pengangkatan tumor di kepala berakibat fatal. Seorang pasien kehilangan sebagian otak yang berfungsi sebagai pusat penglihatan serta daya ingat, karena dokter mengiranya sebagai tumor lalu mengeluarkannya.
Parahnya lagi, setelah kondisi pasien membaik barulah diketahui bahwa tumor tersebut sebenarnya tidak perlu dioperasi. Pemberian obat-obat kemoterapi sudah cukup untuk mengontrol kondisi pasien, karena tumornya tidak terlalu ganas dan belum menyebar.
Meski kondisinya sudah membaik, pasien bernama John Tunney tersebut harus menderita cacat permanen di otaknya. Kemampuan melihatnya rusak...